Dan kalau kita mau melihat episode skenario ini secara luas, berapa milyar bahkan triliunan episode skenario yang Allah ciptakan untuk manusia di Dunia ini. Mulai Bumi ini di ciptakan sampai kiamat nanti, Mulai diciptakannya Adam sebagai manusia pertama sampai bayi terakhir yang akan lahir di hari kiamat nanti, semua skenario mereka itu telah di ciptakan Allah untuk umat manusia. Belum lagi skenario untuk Kota kita?!, untuk Bangsa kita?!, untuk Benua kita?! Bahkan skenario untuk Dunia pun telah di ciptakan oleh “Allah” Tuhan kita Sang pengatur skenario Alam Semesta, skenario Alam Gaib, skenario kehidupan Bintang-bintang, scenario Galaksi dan hingga seluruh Angkasa. Dan apabila kita telah merenungi semua itu, rasanya rasa syukur kita kepada Dia (ALLAH) amat sangatlah sedikit dan takakan pernah cukup, walupun itu di lakukan setiap detik seumur hidup kita. Karena begitu besar nikmat dan karunia yang di berikan Nya, tanpa kita harus bersusah payah untuk meminta kepadaNya!.
Apa itu skenario besar?, skenario besar yaitu skenario yang secara khusus dibuat oleh Allah untuk kita dan skenario ini mau tidak mau harus kita jalani sebagai sebuah misi besar dalam hidup kita!. Seperti mau jadi apa kita di Dunia ini? Pria atau wanita, kaya atau miskin, indah atau buruk!. Juga kapan, dimana, bagaimana kita di lahirkan, menikah, punya anak, dan mati!. Semua itu udah ada yang mengatur..., termasuk kesedihan dan kebahagiaan yang datang silih berganti. Itu semua adalah skenario besar untuk kita dan kita tidak bisa menolaknya, dan hal itu tidak akan berubah hanya karena ketidakterimaan (kekecewaan) kita terhadap kenyataan hidup yang sedang di jalani, dan inilah yang selalu disebut-sebut banyak orang sebagai “takdir” atau kata lain adalah hak Allah pada diri kita, Karena itu ini merupakan jawaban mengapa manusia harus selalu memasrahkan hidupnya kepada Allah!!!.
Kemudian yang kedua adalah skenario kecil. Apakah itu...? Skenario kecil adalah skenario dimana wilayah itu adalah hak kita sebagai seorang manusia. Skenario ini tidak terlepas dari istilah, kebaikan, keburukan, keadilan, ketidakadilan, kebenaran, kejahatan, kesalahan, hitam, putih, abu-abu yang berimplikasi pada banyak hal yang sifatnya komprehensip. Dan peranan Tuhan disini hanya melalui “Wahyu”, sisanya kita yang yang memilih dan menentukan!.
Dan dalam skenario ini juga di rasionalkan, bahwa skenario besar yang diamanatkan Tuhan akan memiliki sebuah nilai mulia disisi Nya, dengan menjalani dan membawanya pada kebaikan dan kebenaran yang sesuiai wahyu atau sebaliknya akan menjadi kerusakan dan kehinaan, dengan membawanya pada kejahatan dan keburukan. Sebab itu skenario kacil inilah yang akhirnya akan di pertanggung jawabkan oleh setiap manusia di Bumi ini di hadapan Allah nanti di akhirat.
Coba Renungi...?!.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar